Pertemuan Singkat ?

Harap tenang,budi dan ibunya sedang duduk termangu di depan tungku api di iringi kepulan asap dendam dari kayu yang dihanguskan api.

Sesekali ibunya menepuk pundak budi.
"ada apa bu?"
"Ibu lihat kamu seperti banyak pikiran"
"Ah tidak bu,hanya ada sedikit kebimbangan saja di hati aku bu,ya biasa tentang keadilan di negeri ini, yang katanya berkembang,tapi berkembang memihak yang berduit,jabatan tinggi ya".
"Budi yang dulu kecil kini sudah dewasa,berbicara layaknya pahlawan ya,sembari tertawa ringan ibu" dengan mengelus kepala budi.
"Ibu,budi pamit pergi dulu ya,mau ke tempat hadran dan palui". Cium tangan sebelum berangkat
"Hati-hati ya di jalan anak ku". Ucap ibu

Selepas pergi meninggalkan rumah,budi mampir ke warung pinggir jalan untuk sekadar membeli rokok. Tiba-tiba ada suara perempuan di jalan dengan keadaan tergelatak diiringi suara meronta kesakitan,kemudian tubuhnya terbujur kaku,akibat ditabrak mobil yang melintas tidak ada santun-santunnya!!! buta ya kalau ada orang menyebrang jalan,sedangkan saat itu banyak mobil dan motor berhenti menyaksikan kejadian tragis,ternyata budi mulai sadar yang ditabrak tadi teman masa kecilnya,"mas tolong mas ini teman saya mas,tolong bawa ke rumah sakit nanti saya akan menyusul", dengan wajah bingung dan air mata yang terus mengalir dari wajah,budi tiba-tiba meluapkan kekesalannya berbicara dengan kucing di jalan. Bagaimana jika ani tadi adalah ibu yang ditunggu anak-anaknya di rumah,menunggu kehadiran sang ibu untuk kepulangannya,tapi tidak pernah kembali."Obrolan budi dengan kucing,dengan ketakutan yang disaksikannya,bahwa teman lamanya yang ditabrak dan tak sadarkan diri"

Budi menghubungi hadran,bisa kalian datang ke rumah sakit,teman aku ani kecelakaan,bergegas palui dan hadran menyusul ke rumah sakit dengan kecepatan tinggi.

Akhirnya tiba di rumah sakit hadran dan palui memeluk budi,mencoba menenangkan,budi terus meronta menangis melihat teman lamanya "dengan kejadian yang begitu cepat diawal pertemuan,menyaksikan tubuhnya terbujur kaku" yang dihadirkan sang pencipta tiba di bumi lagi.

{ 0 komentar... Skip ke Kotak Komentar }

Tambahkan Komentar Anda

tolong jangan porno,rasis,meninggalkan link aktif dan no telp mantan!

 
oh andrian © 2014 - 2020 | All Right Reserved