Jangan Lupa Bersyukur

"Dran siapa tadi pakai mobil baru,buka kaca mobil juga nggak,ya walau sekadar tegur sapa kek!" Palui nanya

"Oh itu si musti,sekarang dia jadi orang kaya baru,banyak dapat warisan lui ai", sahut hadran sembari sebats.

"Hmmm kenapa sekarang berubah ,perasaan dulu waktu sama-sama jelata suka negur sering nongkrong minta roko,aduh sombong amat si musti!" Palui marah-marah nggak jelas.

Lui dengari baik-baiklah “Palajaran dalam kehidupan ini Lui lah, doakan aja si musti biar nggak lupa daratan, jangan tapi ngurusin orang kita dan waktu kita jaya jangan sombong dengan orang lain. Apalagi itu kawan,tetangga atau keluarga kita. Kalau lagi berpapasan ya tegur sapalah walaupun basa basi,bukannya gila dihormati sih lui,  biar aja pakaian kita serba buruk gini,mampir sebentar ke tongkrongan,bagaimanapun kita juga tau dia permah susah, pas kita susah pastikan minta tolong sama kawan atau keluarga,jangan hanya kawan-kawan yang kaya,banyak uang aja yang disanjung, dihormati bila datang ke rumah atau sekadar ketemu di tempat umum?” hadran dengan wajah tamvan. 

“setuju!sudah ada rezekinya masing-masing,dalam kehidupan dunia kita ya mungkin masih belum menjadi lebih baik secara finansial,tapi bersyukur dan terus berusaha aja itu lebih dari cukup,yang penting jangan kalah kita dalam kehidupan akhirat, itu aja sih prinsipku dran ai” sahut palui.

{ 0 komentar... Skip ke Kotak Komentar }

Tambahkan Komentar Anda

tolong jangan porno,rasis,meninggalkan link aktif dan no telp mantan!

 
oh andrian © 2014 - 2020 | All Right Reserved